Apa itu ERP dan Manfaat Layanan Digital untuk Perusahaan

Enterprise Resource Plan (ERP) merupakan salah satu model sistem informasi dan teknologi yang membantu bisnis dan organisasi untuk melakukan otomasi terhadap proses bisnisnya. Perencanaan strategis yang ditawarkan oleh ERP menjadi solusi dari berbagai hambatan fungsional dalam suatu organisasi agar dapat beroperasi secara optimal.

Lantas, apa itu ERP dan apa saja yang termasuk dalam layanan sistem ini? Apakah ada keuntungan spesifik yang dapat dirasakan oleh perusahaan selama menggunakan layanan ini?

fullvector / Freepik

Baca juga Layanan Internet: Tingkatkan Kualitas Hotel Anda dengan Paket Triple Play

Apa itu ERP? 

Sistem ERP adalah solusi-solusi digital yang memungkinkan organisasi untuk melakukan pekerjaan secara otomatis dalam suatu sistem yang terpadu. Bisnis dan organisasi dapat dengan lebih mudah mengunggah, mengunduh, dan melihat data serta informasi dalam perusahaan dari satu sistem saja. Selain meningkatkan efisiensi kerja, implementasi ERP juga dapat meningkatkan transparansi bisnis dan mengirimkan informasi secara real-time kepada divisi yang bersangkutan.

Misalnya, pada proses penjualan produk dalam sebuah pabrik besar. Ketika divisi penjualan sudah menerima sejumlah pesanan, informasi yang sama akan diteruskan pada divisi yang berhubungan dengan penjualan produk tersebut. Dengan begitu, proses produksi dapat segera dimulai bersamaan dengan pengiriman faktur penjualan, serta penjadwalan pengiriman barang. 

Implementasi ERP membutuhkan waktu yang lama serta biaya yang besar, maka tak heran jika tidak banyak perusahaan yang enggan untuk mengambil risiko untuk mengembangkan sistem ERP mereka sendiri. 

Akan tetapi, banyak penyedia layanan teknologi informasi yang menawarkan jasa perencanaan, instalasi, eksekusi, serta pelatihan ERP kepada perusahaan lain, seperti Netstar. ERP sendiri umumnya dijual dalam beberapa tipe modul, seperti modul manajemen aset, modul keuangan, pengelolaan SDM, perencanaan produksi, manajemen mutu, penjualan dan distribusi, manajemen persediaan, dan masih banyak lainnya.

Cara Kerja ERP

ERP sistem bekerja dengan mengintegrasikan semua fungsi bisnis utama ke dalam satu database terpusat. Ketika data dimasukkan oleh satu departemen, data tersebut segera tersedia secara real-time untuk departemen lain. Proses ini menghilangkan silo data dan memastikan bahwa semua karyawan bekerja berdasarkan informasi yang sama. Prinsip ERP sistem ini adalah kunci efisiensi operasional.

Baca juga: Kelebihan Cloud Computing

our team / Freepik

Selanjutnya Kenalan dengan DataComm Netstar: Koneksi Mulus dengan Keamanan Tangguh

Jenis ERP

Sistem ERP dapat diklasifikasikan berdasarkan cara software tersebut diimplementasikan, dihosting, dan diakses oleh perusahaan. Klasifikasi ini sangat menentukan total biaya kepemilikan, tingkat kustomisasi, dan tanggung jawab pemeliharaan. Berikut adalah empat jenis implementasi ERP yang paling umum digunakan oleh bisnis dan organisasi.

1. ERP On Premise 

ERP sistem On-Premise adalah yang diinstal dan dioperasikan langsung di server dan infrastruktur milik perusahaan. Perusahaan memiliki kendali penuh atas data dan sistem. Namun, implementasi dan pemeliharaan awal memerlukan biaya investasi perangkat keras yang tinggi dan tim IT internal yang kuat.

2. ERP Cloud atau SaaS

ERP sistem Cloud adalah yang dihosting oleh penyedia layanan (vendor) dan diakses melalui internet, biasanya dengan model langganan (SaaS). Keuntungan utamanya adalah biaya awal yang rendah dan maintenance ditangani oleh vendor. Ini menawarkan fleksibilitas dan skalabilitas tinggi, ideal untuk bisnis yang berkembang cepat.

3. ERP Hybrid

ERP sistem Hybrid menggabungkan komponen On-Premise untuk fungsi inti, dengan layanan Cloud, berbasis SaaS atau cloud copmuting, untuk fungsi yang lebih fleksibel. Solusi ini menawarkan keseimbangan antara kendali data internal dan kemudahan akses berbasis cloud. Ini cocok bagi perusahaan yang ingin mempertahankan server tertentu.

4. ERP Open Source

Terakhir, ERP sistem Open-Source adalah yang kode sumbernya dapat diakses dan dimodifikasi secara gratis. Perusahaan dapat menyesuaikan sistem sepenuhnya dengan kebutuhan unik mereka tanpa lisensi mahal. Walaupun hemat biaya awal, implementasinya membutuhkan keahlian teknis yang mendalam untuk kustomisasi dan dukungan.

Baca juga: Perbedaan Cache dan Cookies

Manfaat Implementasi ERP untuk Bisnis dan Organisasi

Implementasi sistem ERP adalah langkah strategis menuju transformasi digital. Dengan mengintegrasikan seluruh fungsi bisnis ke dalam satu platform terpusat, perusahaan memperoleh keunggulan kompetitif. ERP memastikan semua proses berjalan mulus dan saling mendukung. Dampaknya signifikan pada kinerja finansial dan operasional perusahaan. Berikut adalah manfaat utama yang akan dirasakan organisasi Anda.

• Peningkatkan Efisiensi dan Produktivitas: Adanya sistem ERP akan membantu bisnis Anda untuk mengelola data secara otomatis menggunakan sistem yang terhubung secara digital. Hal ini akan membantu menghemat waktu, biaya, serta usaha tenaga kerja dalam meng-input dan memproses data. 

• Data yang Akurat: Karena sudah berjalan secara otomatis, data yang terhubung akan dimutakhirkan secara berkala. Siapapun yang mengakses data akan mendapatkan rincian terbaru sehingga perusahaan dapat mengandalkan informasi tersebut untuk mengambil keputusan dan menyusun strategi yang tepat guna. 

• Manajemen Risiko: Data yang akurat dan terkini mampu melindungi perusahaan dari praktik penipuan digital. Sistem ERP akan membantu menghindari duplikasi data dengan menyimpannya di dalam satu sistem yang kohesif dan telah dienskripsi. Sehingga Anda dapat mengantisipasi dan mengambil langkah yang tepat ketika terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan. 

• Penghematan Biaya Operasional: Setelah sistem ERP terpasang dan beroperasi dengan baik, perusahaan tidak lagi perlu mengeluarkan banyak biaya untuk mengoperasikan perusahaan. Sistem ERP mampu mengambil alih berbagai pekerjaan manual hingga selesai lebih cepat dengan pembaruan informasi yang akurat.

Baca juga Jangan Sampai Tertukar, Inilah Perbedaan ISP dan OSP Fiber Optik

Secara keseluruhan, ERP menjadi sistem yang dapat mengintegrasikan berbagai fungsi penting dalam sebuah perusahaan ke dalam satu program yang praktis. Percepatan teknologi yang masif akan mendorong perusahaan untuk semakin menjalankan fungsi-fungsi mereka secara otomatis dan cepat sehingga membukakan peluang inovasi yang lebih besar nantinya. 

Jika Anda tertarik dengan implementasi sistem ERP dalam perusahaan Anda, konsultasikanlah dengan Netstar (www.netstar.id) untuk mendapatkan rekomendasi terbaik untuk Anda. Kami siap memberikan layanan dan menjadi IT Solution provider terbaik untuk membantu Anda.