Ini Dia Perbedaan Antara TV Kabel dan TV Satelit
- Netstar
- 3 days ago
- 3 min read
Layanan televisi berbayar masih menjadi pilihan populer bagi banyak orang, bahkan di era hiburan digital seperti saat ini. Banyak saluran serta program berkualitas, mulai dari film, olahraga, berita, hingga dokumenter—yang hanya dapat diakses secara eksklusif melalui TV kabel atau platform streaming.
Dari dua jenis layanan yang umum digunakan, TV kabel dan TV satelit jadi dua pilihan yang lebih konvensional. Meski keduanya menawarkan akses ke saluran premium, ada beberapa perbedaan mendasar dalam hal teknologi, kualitas, dan pengalaman pengguna yang perlu Anda ketahui. Yuk, simak dulu selengkapnya di bawah ini!

Cara Kerja TV Kabel dan TV Satelit
TV kabel bekerja dengan mengirimkan sinyak televisi melalui jaringan kabel fisik, umumnya berupa kabel koaksial atau fiber optik. Kabel ini ditarik langsung ke rumah atau gedung pelanggan dari penyedia layanan (provider). Sistem ini sangat mirip dengan jaringan internet kabel yang banyak dipakai di daerah permukiman.
Sementara itu, TV satelit memancarkan sinyal dari satelit yang mengorbit di luar angkasa ke parabola yang dipasang di rumah pengguna. Sinyal ini kemudian diteruskan ke receiver yang terhubung ke TV Anda untuk menyiarkan gambar dan suara sesuai permintaan pengguna.
Kualitas dan Stabilitas Sinyal
Dalam hal stabilitas, TV kabel umumnya lebih tahan terhadap gangguan cuaca seperti hujan lebat atau badai. Sebab, sinyal pada TV kabel ditransmisikan melalui kabel bawah tanah atau tiang pemancar yang tidak bersentuhan langsung dengan kondisi lingkungan sekitarnya. Inilah yang membuatnya lebih tahan terhadap perubahan cuaca yang terjadi.
Sebaliknya, TV satelit cukup rentan terhadap cuaca buruk. Awan tebal atau hujan deras bisa menyebabkan gangguan pada sinyal, bahkan hilang sementara.
Jangkauan Wilayah
Meski rentan terhadap perubahan cuaca, TV satelit justru unggul dalam hal jangkauan. Karena sinyalnya dipancarkan dari satelit, layanan ini bisa menjangkau daerah-daerah terpencil atau pedesaan yang belum terjangkau oleh TV kabel. Oleh karena itu, TV satelit sering menjadi pilihan utama di lokasi yang tidak memiliki infrastruktur kabel.
Bagi Anda yang tinggal di kota besar atau kawasan yang sudah cukup berkembang, TV kabel biasanya lebih mudah diakses. TV kabel juga menawarkan pemasangan yang lebih praktis, bahkan tanpa perlu parabola tambahan.
Biaya dan Paket Layanan
Biaya berlanggan TV kabel dan TV satelit bervariasi tergantung penyedia dan jenis paket yang ditawarkan. Umumnya, TV kabel menyediakan paket bundling dengan layanan internet telepon dan rumah—sehingga lebih ekonomis dalam jangka panjang.
Sementara itu, TV satelit membutuhkan lebih banyak perangkat yang menghubungkan televisi Anda ke satelit terdekat. Anda juga memerlukan biaya tambahan untuk menyewa parabola atau decoder tertentu.
Fleksibilitas dan Layanan Tambahan
Layanan TV kabel modern biasanya sudah dilengkapi dengan fitur tambahan seperti Video on Demand (VoD), catch-up TV, dan integrasi dengan aplikasi streaming. Tak jarang pula ada provider yang menawarkan kendali konten menggunakan aplikasi mobile TV kabel—sehingga memberikan keleluasaan dan personalisasi bagi pengguna setianya.
TV satelit, meski juga telah menyesuaikan dengan fitur-fitur modern, masih kurang fleksibel dibanding TV kabel. Dalam hal integrasi digital, tidak banyak TV satelit yang bisa terhubung langsung dengan jaringan rumah atau smart TV Anda.

Baik TV kabel maupun TV satelit memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jika Anda menginginkan stabilitas tinggi dan integrasi dengan internet rumah, TV kabel bisa menjadi pilihan yang ideal untuk Anda. Namun, jika Anda tinggal di area yang sulit dijangkau kabel atau ingin saluran internasional lebih lengkap, TV satelit bisa jadi solusi yang tepat.
Nikmati layanan TV kabel yang sudah dilengkapi dengan jaringan internet cepat hanya dari Netstar (www.netstar.id). Layanan kami juga tersedia untuk bisnis kantor atau hotel di area Jabodetabek. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.
Comentários